Saturday 24 March 2012

setting mikrotik PPPoE sebagai gateway

Dalam masalah ini saya asumsikan ip modem adsl adalah 192.168.1.1/24
ip client/ LAND kita adalah 10.1.20.111/24
dan mikrotik mempunyai 2 LAN card yang masing2 saya beri nama
public (yang mengarah ke modem adsl) dengan ip192.168.1.2/24
client (yang mengarah ke client ) dengan ip 10.1.20.111/24
langkah pertama yang harus kita lakukan adalah merubah setingan modem adsl kita yang biasanya di setting PPPoE menjadi setingan bridge/bridging. yang di mana pada setingan ini tidak menuliskan/ mencantumkan user ataupun password speedy kita.


CATATAN!!! sebelum kita melakukan setingan bridging pada modem kita ada baiknya anda mencatat gateway koneksi speedy terlebih dahulu (dapat dilihat pada settingan mode PPPoE) dikarenakan ip gateway ini nantinya kita gunakan pada langkah routing

setelah setting modem selesai, kita menuju pada langkah berikutnya pada mikrotik

yang pertama kita lakukan adalah memberi nama interface sesuai dengan apa yang saya tulis di atas dengan command sebagai berikut

interface ethernet set ether1 name=public
interface ethernet set ether2 name=client

setelah memberi nama pada interface langkah selanjutnya adalah menuliskan ip address pada masing-masing interface

/ip address add address=192.168.1.2/24 interface=public
/ip address add address=10.1.20.111/24 interface=client

setelah penulisan ip address selesai maka kita langsung dengan seeting koneksi PPPoE nya langkahnya adalah sebagai berikut

/interface pppoe-client add name=pppoe-out1 user=user spedy password=password speedy interface=public service-name=internet disabled=no

setelah setting PPPoE client selesai maka kita lanjutkan pada langkah menentukan routing dan gateway-nya

/ip route add gateway=125.164.125.1 (IP Gateway Telkom Speedy anda)

langkah selanjutnya adalah proses “masquerading”

/ip firewall nat add chain=srcnat action=masquerade

langkah terakhir adalah create DNS server, berikut langkahnya

/ip dns set primary-dns=202.134.1.10
/ip dns set primary-dns=202.134.0.15
/ip dns allow-remote-request=yes


selesai sudah proses pembuatan PPPoE gateway pada mikrotik

sekarang ip public yang di dapat dari speedy sudah berpindah pada mikrotik anda dan bisa diakses dari manapun (untuk melihat ip public yang di dapet masuk ke IP ARP)

semoga tips ini bisa membantu....

No comments:

Post a Comment